26 Agustus 2012 0 komentar

Rasa

Perasaan ini...
Semua seperti bom waktu...
Yang seakan-akan bisa meledak...
Rasa kesepian..
Rasa kesedihan...
Rasa ditinggalkan...
Rasa diabaikan...
Terus melekat dan menjadi...
Sebuah komponen utuh yang masih menunggu waktu untuk diluapkan...
Hanya saja...
Apakah aku berani mengungkapkannya?
Sepertinya tidak...

Dan semua terus berlanjut...
Tetap menahan kesedihan dan kesepian itu...
Hingga seseorang datang melepaskan belenggu ikatan hitam kesedihan itu...
......................................................................................


0 komentar

Your secret admirer 2

Kau berlalu di hadapanku....
Aku hanya sanggup... terdiam dan membisu...
Dan menatapmu dalam perih...
Kau yang tak pernah bisa ku kenal...
Kau yang slalu kuinginkan...
Kau yang selalu hadir di mimpiku...

Aku ingin mengenalmu....
Itu saja...

Sampai kapan kita sanggup seperti ini...?
Sampai kapan kita bertahan dengan cara ini...?
Seperti orang tak saling mengenal...
Siapakah yang harus memulai...?
Haruskah aku...?
Tak mungkin... Aku terlalu pengecut untuk itu...

Aku terlalu takut untuk memulai sebuah hal yang baru...
Aku takut memulai awal...
Karna setiap awal pasti memiliki akhir...
Dan aku takut itu....

Mungkin ini memang yang terbaik untuk kita...
Jalan yang tak pernah seiring...
Tak saling mengenal...
Tak saling sapa...

Seperti dua orang asing...

 Aku masih menunggu 1 kata itu
 Entah berapa lama waktu lagi.. Yang jelas..
Aku menunggunya...
0 komentar

your secret admirer

Aku... memang pengecut...
Aku... hanyalah pengagum rahasiamu...
Aku... menyukaimu dalam diam...
Aku... menangisimu dalam tenang....
Aku... menginginkanmu...
Aku... terlalu menyukai bayanganmu....
Aku....ingin mengenalmu.....
Mengenalmu sesulit itukah ?

untuk seorang teman yang sangat ingin kukenal.
kapan kata 'hai' muncul di antara kita? kini...aku masih menunggu kata itu. 
0 komentar

just a dream -__-

Ini cuman mimpi...
Jauh berbeda dengan kehidupan nyata...
Dulu jatuh karena mimpi...
Sekarang mimpi-mimpi aneh itu-pun terulang...
Dan kembali terulang...
Seakan ingin menunjukkan kisah yang belum selesai...
Dan menunjukkan makna yang belum terjawab...
Dan mimpi-mimpi itu terus berlanjut...
Seakan menganggp ini semua nyata..
Semuanya telah jauh berbeda...

HANYA MIMPI...
Tapi dengan dua kata itu...dan kemunculannya akhir-akhir ini...
Dengan SUKSES-nya membuat prinsipku goyah...
Dan membuatku kembali terombang-ambing ditengah arus kehidupan....
Yang mulai memuncak ke sebuah pendewasaan diri
............................................................................


sebuah pesan yang masih tersimpan di draft hp saya. 
Dan untuk seorang teman yang dulu sempat mengacaukan hidup saya dengan harapannya
0 komentar

saya,mereka dan luka

Ternyata untuk menemukan sahabat sejati ataupun teman itu sangat mahal harganya. Karena harga sebuah keikhlasan ,ketulusan akan sebuah pertemanan atau persahabatan itu di mata banyak orang tidak berarti lagi. Sekarang itu yang banyak berteman hanya karena didasarkan materi dan memanfaatkannya untuk kepentingan diri sendiri. Dan untuk kita yang lemah jangan sampai mau dimanfaatkan oleh orang-orang seperti itu untuk kedua kalinya dan jangan gampang percaya dengan orang-orang seperti itu.

Kadang kita merasa pertemanan kita dari luar kelihatan baik-baik aja. Kadang mereka nggak peduli dengan perasaan kita. Padahal tak jarang kita terluka karena ulah dan omongan mereka. Mungkin menurut mereka biasa aja,tapi kita tidak. Ingat... penilaian setiap orang itu berbeda. Bisa jadi karena ulah atau perkataan kita teman kita bisa terluka bahkan menangis.

Dan jika salah satu pihak telah terluka.. Itulah yang membuat perubahan pada pertemanan kita seperti menjadi renggang. Tidak seperti dulu lagi. Ada celah yan membatasi pertemanan itu. Yaitu rasa  Terluka..........


0 komentar

Sebuah Pena

 Puisi ini  udah lama tersimpan di draft hp. Saya nggak tau siapa pengarangnya. Rangkaian kalimatnya menyimpan makna yang dalam dan itu membuat saya suka. :)

Sebuah Pena ... ...
Yang dulu untaikan sketsa cinta atau lara ... ...
ia habis tintanya, tak lagi bisa ia goreskan tangis,
ia pun beku saat terharu ... ...
ia tak bisa berikan jawaban saat kubertanya ... ...
ia tak besarkan lagi hatiku dengan harapan ... ...
ia mengering ... ... terbaring,
tak pernah lagi hiraukan dawaiku yang mendenting bening ... ... 


12 Agustus 2012 0 komentar

Me and Friends at Bukit Naang Bangkinang ^^

Kali ini saya mau nge-share foto-foto ex_sus1 di Bukit Naang setahun yang lalu. Menjelang berangkat,di perjalanan dan sampai pulang banyak banget foto-foto kami. dan ini dia..... ^^




























Kunjungan pertama ke Bukit Naang dan mudah-mudahan akan ada kunjungan kesana selanjutnya bareng mereka. :)


8 Agustus 2012 0 komentar

HIMITSU tempo doeloe ^^


Kurang lebih 3 tahun semuanya bermula. 7 orang,7 keinginan, dan 7 mimpi masing-masing. Semua memori menjadi sebuah kenangan manis diantara kita. Ada yang egois,pemarah,cuek,kekanak-kanakan,dewasa. Sebuah keluarga kecil yang terbentuk, yang mungkin melebihi ikatan keluarga kandung saat itu diantara kami. Nggak ada hari selain ketawa dan ngakak bareng. Dan ujung-ujungnya nangis bareng. 

Ingat gak kawan? Pas terobosan,guru ngajar,kita main. Baca novel/komik dilapis buku pelajaran,tidur pas guru lagi nerangin,trus pake headset sambil belajar. Pergi sekolah telat, nggak ikut asmaul husan,udah tu kalo ikut asmaul husna ke aula,males bawa mukena,pinjam rok bawahan orang dan,rok pinjeman tuh dipake buat nutupin badan,biar nggak ketauan... Dan yang paling parah sering telat masuk kelas,karena kelamaan nongkrong. Juga setiap pergantian pelajaran langsung cabut ke kantin,tapi kalo yang ini siohb seringan saya sama weny :D


Ingat juga gak?   Waktu terobosan kita pergi ke sekolah naik sepeda bareng. Berombongan,mungkin sekitar 6/7 sepeda. Menggosip sambil ngayuh sepeda tuh. Yang paling jauh dari sekolah rumah yeti, jadi dia jemput dini,abis tu jemput hani,trus jemput weny, dan pas ngejemput weny jam udah 13.27,sekolah masuk jam 13.30. Udah jelas telat masih juga kita santai-santai di jalan. Pas masuk pagar, pas pula bel bunyi. Masih ingat gak sob,kata kata kita dulu? "Bel selalu nunggu kita,Woi" 


Dan untungnya kita juga gak pernah telat,mungkin gara-gara semboyan "Bel selalu nunggu kita,Woi" itu juga kali yaa. Trus pernah juga diejekin sama anak kelas lain  laskar sepeda. Kita mah cuek aja,kita happy-happy aja tuh.. ^^

Masih banyak peristiwa -peristiwa yang kita lalui sama-sama. Semuanya itu membentuk rangkain film panjang yang belum terealisasikan. Dan mudah-mudahan film ini masih tersimpan di benak masing-masing kita. :)


Alhamdulillah,buat persahabatan kita ini. Walaupun sekarang semakin sulit buat kita ngumpul bareng,tapi nggak mungkin semudah itu juga buat kita ngelupain kenangan pas masa putih-biru itu dulu. Walaupun jarak semakin jauh,kalau dihati kita masih ada rasa saling menjaga itu, maka HIMITSU akan ada selamanya. Karna kalau nggak kita yang ngejaga,siapa lagi? ^^













Dan dibawah ini foto anak-anak 3.1 alias blepp bleph........

 




Untuk seorang sahabat yang sedang menuntut ilmu di bumi Borneo,
Kami selalu merindukanmu NELSA KURNIA  :)

 
;