Dulu beberapa tahun lalu pernah ada terbersit kenapa tidak mencoba beralih ke yang lain ya. Toh seseorang itu ada di depan mata. Pernah dulu sekali, saya mencoba ternyata gagal, perasaan itu tidak bisa dipaksa, ternyata terlalu jauh perbedaannya. Beberapa tahun kemudian, pernah ada kerjaan yang mengharuskan bareng dengan orang ini. Disitu saya mulai ngerasa ada yang berubah. Kok seseorang ini berubah ya. Tidak seperti dulu lagi. Alarm saya menyala menandakan kalau situasi ini berbahaya, dan berkemungkinan juga membahayakan buat perempuan di luar sana lainnya. Tapi, seiring berjalannya waktu perasaan ini hilang timbul, namun nggak menampik bahwa jauh di dalam hati masih ada sedikit bagian untuk seseorang ini.
Pemain lama ini kembali datang masih dengan pembawaan yang sama tetapi membawa cerita yang berbeda. Mungkin dari mendengar ceritanya, saya merasa seperti menemukan diri sendiri di lelaki tersebut. Mungkin sama dengan perasaan-perasaan sebelumnya, saya cenderung menyukai orang yang bisa melakukan hal-hal yang tidak bisa saya lakukan. Akhir-akhir ini saya sadar satu hal dari mendengar ceritanya, saya terbawa situasi dan memasukkan nama saya di bagian dalam ceritanya dan terbuai oleh khalayan sendiri. Saya terlalu lelah mencoba menghitung-hitung kesamaan antara cerita saya dengannya. Saya sadar kesamaan atau kebetulan itu hanya membesar-besarkan harapan sendiri, menyedihkan bukan ? 😂
Kemudian saya sadar dan ditampar keadaan. Siapa saya dibandingkan seseorang yang pernah mengisi hidup dia sebelumnya. Mungkin saya harus mencintai diri saya sendiri dulu, sebelum saya belajar mencintai orang lain. Saya cuman berharap siapapun yang mendampingi dia nanti adalah perempuan hebat yang beruntung mendapatkan orang seperti dia.
Note:
Dulu beberapa tahun lalu, saya pernah menyukai seseorang yang juga suka menulis seperti ini. Entah kenapa selalu berpikiran memasukkan nama saya di setiap postingan dia. Mungkin itu namanya cinta buta ya, dibuai perasaan sendiri alias halu mah kalau sekarang nyebutnya. Nah, saya berharap jika suatu saat ada kesempatan bertemu dengan orang ini, saya mau menanyakan banyak hal. Sudah ada bucket list questions tersendiri untuk seseorang ini. Walaupun kemungkinan bertemunya lagi adalah sesuatu yang sangat-sangat tidak mungkin ya. 😂
0 komentar:
Posting Komentar